Film
Indonesia terbaru 2013 "HASDUK BERPOLA" kali ini datang dari sutradara
Harris Nizam (Sutradara yang pernah menyutradarai film Surat kecil untuk
Tuhan). Film yang bergenre drama tersebut menceritakan tentang kisah
seorang pejuang 45 dan cucunya yang hidup terlunta-lunta di Surabaya.
Film ini ditulis oleh Bagas D. Bawono & Kirana Kejora.
Sinopsis Hasduk Berpola:
Masnun, veteran pejuang ’45 hidup
terlunta-lunta di Surabaya, yang konon terkenal sebagai kota pahlawan.
Ia bersama anaknya, Rahayu, janda beranak 2 (Budi dan Bening), akhirnya
menyerah, dan pindah ke kota asalnya, Bojonegoro, berharap kehidupannya
bisa membaik. Namun apa daya, kehidupan pria renta yang terkenal sebagai
pahlawan peristiwa penyobekan bendera di Surabaya ini, justru semakin
terpuruk.
Sang cucu, Budi (12 thn), tertantang untuk
mengalahkan rivalnya, Kemal, yang aktif di kegiatan Pramuka. Maka ia
juga berusaha untuk mengikuti kegiatan tersebut. Tapi karena kondisi
keuangan yang tidak memungkinkan, Budi tidak bisa membeli semua
perlengkapan kepramukaan.
Film ini menceritakan bagaimana Budi
berjuang memenuhi kewajibannya, hingga akhirnya membuat iba Bening (10
thn) adiknya yang rela mengorbankan seprei kesayangannya demi dibuat
hasduk untuk kakaknya. Film sederhana penuh pesan-pesan moral dan
kebangsaan ini ditutup dengan adegan yang menggetarkan sisi nasionalisme
kita sebagai bangsa Indonesia.
Bagaimana kelanjutan ceritanya?
Dan bagaimana perjuangan Budi, apakah Budi mampu mengalahkn rivalnya di
pramuka perlengkapan yang seadanya? Saksikan kelanjutan kisahnya di
bioskop-bioskop kesayangan Anda, mulai 21 Maret 2013.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar